SYA'RA MOTOR SPORT

Minggu, 17 Maret 2013

MIO PAKE PISTON SMASH


ManiakMotor - Termurah sekaligus termudah untuk performa harian Yamaha Mio. Apalagi
kalau dikerjakan bengkel dan tukang bubut yang ahli. Tidak masalah kalausampeyan yang mengerti bongkar pasang.
Kalau hanya jago bongkar tidak tahu pasang, mendingan langkah pertama  yang dipakai. Minta tolong bengkel total cuma Rp 300 ribu.
Agar tetap irit bahan bakar dan masih enak untuk harian, cukup didongkrak  sampai 135 cc. Ada sih piston aftermarket yang di atas Rp 200 ribu. Itu pun belum tentu dapat kualitas bagus. “Pakai piston Suzuki Smash saja.  Diameter pistonnya Smash 54,5 mm atau lebih besar 4,5 mm dari standar Mio. Piston Smash yang asli Rp 95.000,” anjur Dede alias Chemonk dari bengkel Ciomas Motor di Purwakarta, Jawa Barat.
Katanya sih dia telah  gonta ganti piston after market dan yang jaminan mutu versi Smash ini. Masih irit juga sangat layak dipakai harian. Hanya lubang pin pada piston Smash kudu menyesuaiakan dengan pin asli Mio. Diameter lubang pin Smash 14 mm.  
“Makanya lubangnya harus ditambah 1 mm pada tukang bubut,” tambah Dede yang dari namanya fasih berbahasa Sunda. Ya, iyalah orang Jabar kok. Nah selagi di tukang bubut, sekalian bloknya dikorter atau diover-size alias bore-up sama dengan piston Smash. Hati-hati pilih tukang bubut, pastikan di kota sampeyan bengkelnya punya nama dan terkenal rapi. Jika meleset bubutannya, hasilnya motor malah pelan dan akhirnya ngebul...

Pendeknya dengan rumus volume silinder dapatnya 135 cc dan masih menyisakan 1,5 mm daging silinder. Aman! Namun lumayan narik bila membonceng pacar dan beli rokok ke pasar. Karena tips ini bukan mengajari balapan, hanya bikin enak mesin Mio.  Apalagi, piston Smash kompresinya tidak setinggi piston after market. Versi piston Smash ini diisi bensin umum juga ngacir coy.
Konsumsi bahan bakarnya pun tak akan berbeda jauh dengan Mio standar.  Disusul tanpa perlu gerinda kem, payung klep, papas head dan sebagainya bikin mesin Mio berumur pendek. “Hanya perlu ganti pilot jet, saya biasa pakai ukuran 40. Total bikinnya tidak lebih dari Rp 300 ribu,” yakin Chemonk yang telah bikin versi begini sekitar 8 motor. Makanya ada piston-piston bekas Mio di bengkelnya. Itu buktinya, bukan cerita.adit

disadur dari : 



Tidak ada komentar:

Posting Komentar